Tulisan ini berawal dari kebingungan. Bukan kebingungan akan
problema tentang hidup atau pun tentang rasa. Lebih tepatnya sih rasa
disandingkan dengan kata kegalauan bukan kebingungan. Alaahh, bukan itu
tujuan sebenarnya aku menulis ini.
Ini tentang susahnya aku menulis sebuah tulisan, mungkin sebenarnya
tentang sulitnya aku mengembang sebuah ide cerita dalam otak kanan
maupun kiri menjadi sebuah tulisan. Hal ini sih lebih kerennya disebut writer’s block, keadaan
di mana seorang penulis kebingungan membuat sebuah tulisan. Semua
penulis pasti mengalaminya, dari penulis profesional sampai penulis
pemula seperti aku. Itu sih kata-kata para penulis yang aku tangkap.
Masalahnya adalah hal ini benar-benar sudah menyugesti ku dalam
beberapa minggu terakhir, bahkan beberapa bulan terakhir. Efeknya
terasa, dimana aku menjadi kurang produktif menulis beberapa waktu
belakang.
Jadi begini :
Jadi begini :
Sering sekali rasanya aku ingin menulis sesuatu, sudah ada tujuan
menulis sebenarnya. Bahkan ide-ide tulisan sudah beralur sendiri dalam
pikiranku. Namun ketika aku sudah berhadapan dengan namanya laptop, semuanya tiba-tiba menghilang. Itu seketika saja. Kadang aku sudah
menulis beberapa kalimat pembuka sebuah tulisan, namun tiba-tiba aku
berhenti. Malah, acap kali aku sudah berhasil membuat satu dua paragraf,
namun berhenti juga. Ini yang sangat sangat dan sangat membuat aku
bingung (Ingat : bukan galau).
Berakar dari masalah yang sudah agak kronis ini lah aku mencoba
mencari permasalahannya. Lewat tulisan ini aku mencoba beranalisis
sendiri. Kemudian, membuat hipotesis sendiri.
Masalah : Mengapa hal ini bisa terjadi secepat itu ?
Mengapa alur dan ide cerita yang ada dalam pikiran ini bisa tiba-tiba
berantakan ketika aku mulai untuk menulis ?
Nah, dari itu semua aku mencoba berdiam sejenak.
1 menit.
5 menit.
10 menit.
30 menit.
Tiba-tiba , jawabannya terlintas …
Hipotesis : Masalah kebingungan saat menulis yang aku alami ini terjadi karena ada kaitannya dengan karakter diriku sendiri. Jadi begini,….
Aku adalah tipe orang pemimpi. Maksudnya adalah saat aku tertarik
pada satu hal (menulis cerpen misalnya). Aku langsung bermimpi ingin
membuat cerpen maha dahsyat, cerpen seluarbiasa mungkin, penuh dengan
makna kesastraan hebat.
Padahal, bisa tahu sendiri, tulisan-tulisan aku masih kelas
kacang goreng. Belum bisa atau belum layak disandarkan dengan
karya-karya maestro besar. Bahkan tulisan aku pun jarang dilihat para
pembaca, belum ada tuh pembaca yang bilang karya ku bertalenta (Walau
ada lah satu dua orang). Hahaha
Nah dari sini aku belajar satu hal bahwa bermimpi besar sih boleh,
tapi melihat kemampuan diri juga lebih penting. Ini bukan berarti
menciutkan diri, tapi lebih tepatnya —> mulailah sesuatu hal (dalam
hal ini menulis) dari hal-hal sederhana, kalau bisa sesederhana
mungkin.
Karena, nantinya ada suatu proses yang membuat hal yang sederhana itu
menjadi luar biasa. Simpelnya sih, menulis itu seperti games lah, ada
level-levelnya juga, bermula dari beginner sampai bermuara menjadi
legend. Itu butuh proses. Kalau ada seorang penulis, sekali menulis
langsung melejit. Itu hanya Allah yang tahu bagaimana hal itu bisa
terjadi.
Kesimpulan : Akhirnya, berawal dari situlah aku mencoba mengubah pandangan. "Make something from a simple thing, because process will make you be everything". hahaha its a good point.
Sekarang, kebingungan pun akhirnya terselamatkan juga. Dari membuat sesuatu pokok bermasalahan. Kemudian dianalisa sebentar, jadi deh sebuah tulisan ini. Nah, kok malah jadi tulisan ya ? muncul deh kebingungan baru. Oke. untuk ini akan kita analisa di lain kesempatan. Terimakasih para pembaca sekalian.
Sekarang, kebingungan pun akhirnya terselamatkan juga. Dari membuat sesuatu pokok bermasalahan. Kemudian dianalisa sebentar, jadi deh sebuah tulisan ini. Nah, kok malah jadi tulisan ya ? muncul deh kebingungan baru. Oke. untuk ini akan kita analisa di lain kesempatan. Terimakasih para pembaca sekalian.
*hal ini terjadi hanya pada penulis, kesamaan keadaan bukanlah suatu kesengajaan. Boleh setuju, boleh gak. Salam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar